Pemerintahan

Bersama TNI-Polri, BPBD Kabupaten Sumedang Gelar Simulasi Gabungan Tanggap Darurat Bencana

×

Bersama TNI-Polri, BPBD Kabupaten Sumedang Gelar Simulasi Gabungan Tanggap Darurat Bencana

Sebarkan artikel ini

Hallonusantara.com || Sumedang, JABAR-BPBD Sumedang, Kodim 0610/Sumedang, Polres Sumedang, berserta pemerintah Kecamatan Cimalaka Sumedang bersinergi, gelar kegiatan simulasi gabungan tanggap darurat bencana yang dilaksanakan di lapangan bola, Desa Cibeureum kulon, Kecamatan Cimalaka – Sumedang, pada Jum’at (03/06/2022).

Kegiatan tersebut diikuti oleh, Tim BPBD Sumedang, Kodim 0610/Sumedang, perwakilan Polres Sumedang, dan dihadiri oleh Sekda Sumedang Drs. Herman Suryatman, Camat Cimalaka Taufik, Kepala Desa se-kecamatan Cimalaka, berserta tamu undangan lainnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Sumedang, Drs. Atang Sutarno M.Si mengatakan, simulasi gabungan ini  bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat dan pemerintah setempat untuk meniru proses kesiapsiagaan ketika terjadinya bencana dilingkungannya.

“Simulasi bencana bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pentingnya kewaspadaan terhadap bencana,” papar Drs. Atang Sutarno

Dikatakan Komandan Kodim 0610/Sumedang Letkol Inf. Zaenal Mustofa, simulasi tanggap bencana merupakan instrumen untuk menguji tingkat pengetahuan, pemahaman, respon dan tindakan warga, ketika akan, saat dan pasca terjadi bencana.

“Dengan simulasi ini warga dapat bertambah pengetahuannya tentang bencana, dan akan selalu siap dalam menghadapi bencana, juga mengetahui tindakan yang harus dilakukan saat evakuasi terjadi serta dapat menyebarluaskan informasi terkait kebencanaan,” jelas Dandim Letkol Inf. Zaenal Mustofa.

Sementara itu Camat Cimalaka Taufik mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh stakeholder yang terlibat dalam kegiatan simulasi gabungan tanggap darurat bencana.

“Terima kasih kepada seluruh stakeholder yang terlibat, karena dengan simulasi ini kita akan dapat selalu siap siaga terhadap bencana, apalagi kontur tanah di Sumedang Khususnya di lingkungan Cimalaka rawan terhadap bencana,” pungkasnya.  (Agus HD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.