Hallonusantara.com || JAKARTA – Presiden resmi melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam upacara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Senin sore (8/9/2025). Dikutip dari InfoPublik.id, pengangkatan Purbaya didasarkan pada Keputusan Presiden yang dibacakan sebelum prosesi pengambilan sumpah jabatan, disaksikan para menteri kabinet dan pejabat tinggi negara.
Pergantian ini menutup perjalanan panjang Sri Mulyani Indrawati yang total menjabat sebagai Menkeu selama 13 tahun (2005–2010 dan 2016–2025). Estafet kepemimpinan fiskal ini datang di tengah guncangan ekonomi global, di mana peran Menkeu sangat krusial untuk menjaga stabilitas keuangan negara.
Jejak Karier dan Kompetensi Purbaya
Purbaya, lahir di Bogor, 7 Juli 1964, merupakan lulusan Teknik Elektro ITB dan doktor Ekonomi dari Purdue University, Amerika Serikat. Perpaduan disiplin teknik dan ekonomi menjadikannya sosok teknokrat dengan analisis tajam dan strategi solid.
Rekam jejaknya mencakup dunia swasta, riset, hingga pemerintahan:
Pernah berkiprah sebagai Field Engineer Schlumberger (1989–1994), Chief Economist Danareksa Research Institute, Direktur Utama PT Danareksa Securities, hingga dewan direksi PT Danareksa.
Berpengalaman di pemerintahan sebagai staf khusus di Kemenko Perekonomian, Polhukam, Maritim, hingga Deputi Kantor Staf Presiden dan Deputi Kemenko Marves.
Sejak 2020, dipercaya memimpin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sebagai Ketua Dewan Komisioner, dengan peran vital menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.
Kini, dengan mandat baru sebagai Menteri Keuangan, Purbaya menghadapi tantangan besar: memperkuat fondasi ekonomi, menata fiskal negara, dan menjaga kepercayaan pasar di tengah dinamika global. Publik menaruh harapan besar pada kemampuannya untuk membawa arah baru keuangan Indonesia.
(Bet)
