Hallonusantara.com || CIANJUR- Penemuan bayi yang berjenis kelamin laki laki di dalam sebuah Masjid Al Munawaroh RT 03/10, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, bikin warga geger. Diketahui, bayi dengan kondisi masih terikat tali pusar itu ditemukan oleh seorang Muadzin yang bernama Komar saat dirinya akan melakukan adzan Dzuhur di Masjid tersebut pada hari sabtu (18/02/2023).
Kepada awak media Hallo Nusantata, Komar menjelaskan saat dirinya akan melakukan Adzan dan menyalakan amply speaker, dirinya dikagetkan dengan adanya Bayi yang terbungkus plastik dan kaus warna hitam.
“Saat hendak mengambil mix dan menyalakan ampli player, kaget ko ada bayi dengan dibungkus plastik dan kaos warna hitam, dan saya pun langsung lari melaporkan penemuan bayi tersebut kepada ketua RW setempat dan kondisi bayi alhamdulillah masih hidup tapi tidak tau siapa yang membuangnya karena di area mesjid juga tidak ada CCTV,” paparnya
Buldan alias udok, selaku ketua RW 10 membenarkan penemuan bayi tersebut, yang di temukan di dalam mesjid AL Munawaroh oleh seorang Muadzin di dalam ruangan mimbar.
“Saat ini bayi dirawat oleh Saya selaku Ketua RW 10,” kata Buldan
“Sayapun sudah melaporkan penemuan bayi tersebut kepada pihak polisi, Kepala Desa, dan Bidan Desa setempat, dan pihak berwajib sedang mencari ibu dari bayi tersebut,” timpal Buldan.
Di tempat yang sama Agus Suhendar Timkes (Tim Kesehatan) Kecamatan Pacet, setelah melakukan pemeriksaan menyeluruh dari kondisi Bayi Laki-laki tersebut mengatakan walau Jabang bayi lahir dengan panjang hanya 45cm, namun kondisinya sehat.
“Hari ini alhamdulillah penanganan pertama oleh bidan desa, karena saat ditemukan masih terikat tali pusar, terus untuk selanjutnya kami pol up terus setiap hari, karena bayi ini lahir rendah dan tinggi badan 45 Cm, diperkirakan bayi saat di temukan baru lahir, dan sampi saat ini kondisi bayi alhamdulillah sehat. Namun yang kita pantau itu terkait berat badannya yang lahir rendah hanya 2200gr,” paparnya
Selanjutnya menurut salah salah satu warga yang tak ingin disebutkan namanya, dirinya menduga bayi tersebut dibuang dari luar kampung tersebut.
“Perasaan Kampung disini gk ada wanita yang hamil besar, sepertinya bayi itu dari luar kampung sini,” ( Anwar)
